Senin, 29 Juni 2015

Adab Berzikir

Kurang afdal apabila orang melaksanakan shalat, usai salam ia langsung berdiri pulang tanpa zikir. Sehingga ba'da shalatpun seseorang dianjurkan berzikir. Zikir menurut bahasa artinya ingat. Dalam hal ini yang dimaksud adalah mengingat Allah dengan cara memperbanyak mengucapkan kalimat-kalimat thayyibah sesuai dengan yang diajarkan oleh Rasulullah, para sahabat, dan orang-orang yang soleh sebelum kita.
Kita sebagai seorang muslim tentunya tidak asing lagi dengan zikir. Hanya saja terkadang kita tidak memperhatikan adab/cara berzikir. Sehingga tidak jarang zikir yang kita lakukan tidak berbekas sama sekali terhadap kehidupan kita. Padahal minimal, zikir bisa menentramkan hai pelakunya, sebagaimana firman Allah yang artinya:"Bukankah dengan berzikir/mengingat Allah hati akan menjadi tentram?" Oleh karenanya, perlu kita perhatikan adab-adab saat berzikir kepda Allah. Adapun adab erdikir diantaranya adalah sebagai berikut:


  1. Ikhlas dalam berzikir mengharap ridha Allah, membersihkan amal dari campuran dengan sesuatu. Menghadirkan makna zikir dalam hati, sesuai dengan tingkatannya dalam musyahadah.
  2. Berdzikir dengan zikir dan wirid yang telah dicontohkan Rasulullah, karena zikir adalah ibadah. Membaca Al-Qur'an dengan niat berzikir juga dianjurkan.
  3. Mencoba memahami maknanya dan khusu' dalam melakukannya.
  4. Duduk disuatu tempat atau ruangan yang suci seperti duduk dalam shalat juga dianjurkan.
  5. Mewangikan pakaian dan tempat dengan minyak wangi, pakaian yang bersih dan halal.
  6. Memilih tempat yang agak sunyi, boleh memejamkan dua mata, karena dengan mata terpejam itu, tertutup jalan-jalan panca indra lahir, sehingga mengakibatkan terbukanya panca indra hati.
Itulah beberapa adab dalam berdzikir, semoga bisa membantu dan bermanfaat.

2 komentar:

  1. baru tau adab dalam berdzikir, ternyata lebih bagus nya memakai wewangian ya

    BalasHapus