Selasa, 30 Desember 2014

Khasiat Herbal Buah Tin

Buah tin disebut juga dengan buah ara (Dalam bahasa latin : Ficus carira L). Tin merupakan buah-buahan yang dapat dimakan. Nama Tin berasal dari Bahasa Arab, sedangkan dalam bahasa Inggris disebut fig.
Pohon tin banyak tumbuh di Asia Barat, mulai dari pantai Balkan hingga Afganistan. Sekarang buah tin sudah dibudidayakan dibelahan dunia, termasuk Australia, Cile, Argentina, Amerika Serikat dan Indonesia. Bentuk pohonya besar dan dapat tumbuh hingga sepuluh meter dengan batang lunak berwarna abu-abu. Daunnya cukup besar dan berlekuk dalam, 3 atau 5 cuping.
Buahnya berukuran sekitar 5 cm. Ketika masih mentah berwarna hijau dan saat matang berwarna ungu. Sekilas, isi buah ini mirip seperti delima. Tin ibarat sebuah bungkusan yang didalamnya terdapat ratusan bunga-bunga tersebar diatas stand bunga.
Buah tin dapat dimakan segar, dikeringkan, atau dibuat selai. Rasanya manis seperti kurma. Buah ini kaya akan manfaat untuk kepentingan medis bagi manusia.

Karena kadar gulanya tinggi, buah ini yang kering, baik dikonsumsi oleh anak-anak, orang diet dan pegiat olahraga. Buah ini juga kaya dengan vitamin A dan B serta kadar tertentu dari Vitamin C. Dan mengandung garam pokok seperti kalsium, fosfor, zat besi yang membangun pertumbuhan badan dan pembangkit tekanan darah.
Unsur lain yang terkandung dalam buah tin adalah karbohidrat, protein dan minyak serta yodium, kalsium, fosfor, zat besi, magnesium, belerang (fosfat), chlorin, asam malic dan nicotinic.
Setelah diteliti buah ini mengandung gizi yang sangat baik. Kandungan vitaminnya tak kalah hebat dengan buah apel dan jeruk. Peneliti California Figs Nutritional Information, buah tin mengandung serat yang sangat tinggi. Setiap seratus gram buah tin kering mengandung 12,2 gr serat sedangkan apel hanya mengandung 2 gr dan jeruk 1,9 gr. Mengkonsumsi buah tin secara terus menerus, menurut para pakar kesehatan dapat membantu membersihkan racun di dalam tubuh, mencegah kanker dan penyakit degeneratif lainnya. Disamping itu juga sebagai obat wasir dan pegal linu.
Sayangnya buah ini masih langka di Indonesia, kalaupun ada pasti harganya akan sangat mahal mungkin melebihi buah anggur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar