ARTI QADHA DAN QADAR - Qadha dan Qadarmerupakan rangkaian dua kata yang selalu beriringan, namun sebenarnya berbeda. Qadha menurut bahasa memiliki beberapa pengertian yaitu: hukum, ketetapan, ketentuan, pemerintah, kehendak, pemberitahuan dan penciptaan. Adapun menurut istilah, yang dimaksud dengan qadha adalah ketetapan Allah sejak zaman azali sesuai dengan ridha-Nya tentang segala sesuatu yang berkenaan dengan mahluk.
Sedangkan qadar, menurut bahasa memiliki arti kepastian, peraturan dan ukuran. Adapun menurut Islam qadar adalah perwujudan atau kenyataan ketetapan Allah terhadap semua mahluk-Nya, dan telah di terima serta telah berlaku kepada mahluk-Nya sesuai dengan kudrat dan Iradah-Nya.
Meskipun berbeda, namun qadha dan qadar memiliki hubungan yang saling melengkapi, yaitu jika qadha lebih menggambarkan aspek perencanaan dan penentuan atas penciptaan terhadap sesuatu, maka qadar adalah batasan atau ukuran serta hukum-hukum yang berlaku atas setiap ciptaan yang direncanakan itu.
Qadha dan qadar sering disebut dengan "Taqdir". Dalam kehidupan masyarakat awam, masih ditemukan pemahaman taqdir yang tidak sesuai dengan petunjuk Al-Qur'an dan sunnah. Mereka mengartikan bahwa segala sesuatu yang menimpa dirinya, seperti bahagia, sengsara, beruntung, celaka, pintar, terbelakang, menjadi baik, menjadi buruk, masuk surga dan masuk neraka samuanya telah ditentukan oleh Allah. Jadi manusia tinggal menerima dan menjalani apa adanya.
Pemahaman taqdir seperti contoh diatas akan menimbulkan sikap hidup yang apatis terhadap kesalihan social dan bahkan terhadap keshalihan diri sendiri.
Karena itu kita harus berusaha memahami taqdir sesuai dengan petunjuk Al-Qur'an dan As-Sunah. Memahami taqdir berasal dari Al-Qur'an dan as-sunah adalah memahami dan meyakini bahwa segala sesuatu yang terjadi di dunia ini, termasuk penciptaan alam adalah atas kehendak Allah SWT, dan atas setiap ciptaan-Nya ada batas-batas, ukuran dan aturan hukum yang serba tetap yang tidak dapat dilampaui oleh manusia.
Artikel keren lainnya:
wah tambah pengetahuan lagi bagi saya mengenai qadha dan qadar ini, makasih banyak ya
BalasHapussama-samamaspurnama,
HapusBelajar ilmu agama disini juga bisa yah, jadi tambah wawasan ttg agama nih!
BalasHapusHemm gitu ya... Maksudnya, emangsih kalau sdh keluarga jarang sekali ngaji tentang islam
BalasHapussibuk ya mas, sama, sy kadang spt itu
Hapusmasih belum paham, "masuk surga/neraka itu taqdir" :/ (pemahaman yang salah). panjangin lagi dong artikelnya masih kurang untuk dibaca =))
BalasHapusmasih ngambang ya gan pemahamannya
Hapus